IAI TABAH berpartisipasi dalam "Jatim Bangkit Day"

Minggu (28/2) Institut Agama Islam Tarbiyatut Tholabah Lamongan turut berpartisipasi menghadiri Shilaturrahmi pesantren dan peserta program OPOP  "Jatim Bangkit Day" di Kampus Institut KH. Abdul Chalim, Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet Mojokerto. Kegiatan ini berisi beberapa rangkaian acara, yaitu Sarasehan Manajemen Koperasi, Sarasehan Manajemen Pencegahan Covid-19, Takshow One Pesantren One Product (OPOP), dan Bimtek Pendirian Koperasi Pondok Pesantren.



Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur. Ibu Gubernur mengajak para pengelola koperasi pondok pesantren untuk tanggap dan gerak cepat dalam menangkap peluang industri halal yang beberapa tahun terakhir berkembang pesat. Ibu Khofifah menyebut program One Pesantren One Product (OPOP) akan menjadi salah satu pilar kuat dalam perekonomian Jawa Timur.Hal ini setelah melihat fakta bahwa peluang bisnis industri halal di dunia, sangat terbuka lebar pada masa sekarang. Khofifah bahkan mengatakan Indonesia berada di urutan ke 4 dunia dalam industri halal, menurut catatan rating indikator Global Islamic Economy (GIE) 2020/2021. Mulai dari kategori top 10 halal food, muslim friendly travel, fashion, finance maupun kosmetik dan obat-obatan.


Sementara Prof KH Asep Saifuddin Chalim MA, pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, menegaskan bahwa apa yang dikatakan Gubernur Khofifah itu sangat benar. Dia optimis, OPOP mampu membangkitkan ekonomi ummat, yang pada akhirnya juga ekonomi Jatim dan nasional. 



Pada kesempatan tersebut, juga digelar talk show "kopilaborasi sambang pesantren; pemuliha. ekonomi berbasis pesantren" di depan sekitar 200 wakil dari pesantren peserta OPOP, dengan 3 nara sumber yakni Prof. Dr. KH Asep Saifuddin Chalim MA, pengasuh Ponpes Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto, Kadis Koperasi – UKM Jatim, Dr. Mas Purnomo Hadi MM, dan Kakanwil Kemenag Jatim Dr. H Ahmad Zayadi, MPd. (ABT)

Posting Komentar

0 Komentar